Menjadi bagian dari Danone Blogger Academy 1 sesuatu yang membuatku bangga, karena selalu diberikan kesempatan untuk ikut serta dalam kegiatan Danone Indonesia dan diberikan pelatihan yang sangat mendukung aktivitas sebagai blogger. Kali ini Danone mempertemukan kami kembali, alumni DBA1, DBA2, DBA3 dan DDA21 di kegiatan Danone Community Engagement Day 2022, Kamis 1 September 2022 via Zoom.

Danone Community Engagement Day 2022 kali ini akan membahas lengkap mengenai KIAT ( Kelas Intensif Membuat Konten) oleh Gerald Vincent @geraldvincentt yang aktif di tiktok dan instagram,

Gerald Vincent bisa dibilang adalah Google-nya TikTok, dimana isi kontennya bisa menjawab semua pertanyaan sepele kita yang mungkin selama ini bikin kita penasaran mengenai jawabannya. Konten tanya-jawab Gerald di Tiktok buat aku pribadi menambah wawasan.

Begitupun dengan pembahasan Gerald Vincent kemarin di KIAT kemarin, banyak sekali motivasi yang ku dapat untuk tetap selalu semangat membuat konten.

Cara membuat konten yang menarik, cara storytelling, cara mendapatkan engagement yang baik di IG dan Tiktok dibahas lengkap oleh Gerald.  Rasanya waktu 2 jam, terasa baru 5 menit karena penyampaian dan suaranya yang bikin adem dan banyak quote yang bikin semangat lagi untuk bikin konten.

Membuat konten yang menarik versi Gerald adalah:

• Ketuhanan Yang Maha Esa : dimana kita memiliki niat yang baik dalam membuat suatu konten, niat baik hasil InsyaAllah baik
• Start with why : niatnya kenapa ingin bikin konten?
• Jangan buat konten demi ingin jadi kaya, terkenal, punya power untuk influence orang lain

” Jangan bikin sesuatu karena kamu mau kaya raya atau terkenal, tapi  BIKIN KARENA KAMU PUNYA VALUE UNTUK DIBAGI KE ORANG LAIN” – Gerald Vincent

MENARIK ADALAH SESUATU YANG SUBJEKTIF 

Menurut Gerald, apa yang menurut kita menarik belum tentu menarik untuk orang lain, dalam bikin sesuatu konten buatlah dengan cinta, karena cintanya itu akan kelihatan. Yang penting adalah You have something worth sharing, you’re passionate about it dan you LOVE the subject.

Untuk membuat konten menarik kita wajib memiliki hal-hal ini:

• IDEA : apa konsepnya?, apa yang bikin beda?
• GOAL : apa tujuan bikin konten terrsebut?
• VALUE : apa value dari konten tersebut?
• PASSION : passion=cinta terhadap subjek
• CONFIDENT : percaya diri
• LEARN : harus selalu belajar, selalu berkembang

Hidup terlalu singkat untuk jadi pemalu- Gerald Vincent

Pesan dari Gerald Vincent kemarin untuk perhatikan konten yang kita buat karena begitu kita tayangkan di online, maka itu adalah selamanya, dan biasanya sulit dihapus (rekam jejak), jadi buatlah rekam jejak yang baik, kita ingin diingat sebagai apa, tipe positif atau negatif saat kita sudah meninggal.

Everything posted online, is there forever – – Gerald Vincent

Jumlah pengguna internet itu meningkat dari tahun ke tahun, Januari 2022 saja sudah 4.95 milyar meningkat tajam dari tahun 2018 yang hanya 3.9M.

You Will Find the right audience for your contents- – Gerald Vincent

Contoh konten positif versi Gerald :

• Informational
• Self Improvement : sesuatu yang kita kuasai dan worth sharing, pengalaman
• Food for thoughts : hal-hal yang bikin kita lebih peduli terhadap hal-hal yang berperan besar di hidup kita misalnya lingkungan
• Entertainment

CARA MENEMUKAN “MENARIK” nya versi Gerald Vincent :

• Cari angle yang relatable: misalnya kita peduli lingkungan dan bikin konten tentang sustainability, tempatkan diri kita di sudut pandang orang yang ga peduli sama sekali, pikirkan bagaimana caranya orang itu bisa ikutan empati.
• Consume good contents : Semakin banyak referensi kita, semakin besar kemungkinan otak kita menciptakan sesuatu yang baru (gabungan dari konten-konten yang kita konsumsi)

3 detik pertama adalah kunci – capture audience bisa tertarik tanpa click bait – hindari ” tonton sampai habis ya, info ada di akhir video”.

BAGAIMANA CARA STORYTELLING? 

BISA KARENA TERBIASA

Gerald bilang, buang jauh rasa malu, lakukan latihan terus-menerus. Storytelling adalah bentuk komunikasi paling tinggi. Yang paling dasar adalah mendengarkan. Pelajari public speaking dari orang lain. Amati,  tiru, modifikasi.

GIMANA CARANYA BIAR BISA DIMENGERTI?

• Kenali audience kita : pola komunikasi untuk anak, remaja, orang tua akan berbeda
• Pemilihan kata : Keep it simple
• Ritme dan intonasi
• Kuasai materi : agar semakin PD dan penyampaian pesan semakin jelas

HOW TO BE VIRAL

Ditengah banyaknya kreator yang ada, pastinya kita harus memahami engagement, algorithm, consistency. Recipe of being viral dari Gerald adalah 50% content dan 50% algorithm.

Alogaritma itu selalu mengalami perubahan, resep konten yang sama, di waktu yang sama, belum tenu akan memberikan hasil yang sama. Yang pasti tetap CONTENT IS KING.

PANDUAN CONTENT IS KING :

• The Writing : kualitas penulisan yang bagus, pemilihan kata yang tepat
• The Visual : cahaya cukup, ga patah-patah, penampilan menarik
• The Concept : apa yang bikin konten kita unik?
• The Love : buatlah konten dengan penuh cinta

Jangan pikirkan berapa banyak views, likes, dll, pikirkan berapa banyak orang yang hidupnya jadi lebih baik karena konten tersebut- Gerald Vincent

Engagement akan datang sendiri (jika konten ada value nya), Alogorithm tidak ada yang tahu ( just keep creating the things that you care about), and Be consistent – Gerald Vincent

Gerald juga memberikan info mengenai aplikasi edit yang bisa digunakan untuk pemula bisa gunakan Inshot, VivaVideoPro, Canva, Splice atau untuk expert bisa gunakan Adobe Premiere Pro dan Adobe After Effects.

Tren sosial media di masa depan akan selalu berubah, kembali ke kita ingin mengikutinya atau tidak. Jangan biarkan tren membatasi kreativitas kita- Gerald Vincent

Stop consuming too much and start creating. Share the thungs that you actually love, your value , your passion – Gerald Vincent

Melalui Program Danone Community Engagement Day 2022 ini Danone Indonesia mendorong  Konten Kreator Tingkatkan Kesadaran Akan Lingkungan.

01 September 2022 lalu  KIAT (Kelas Intensif Membuat Konten) dengan pesertanya  konten kreator (Bloggers dan Vloggers) Danone Indonesia untuk meningkatkan kemampuan dalam pembuatan konten terkait isu keberlanjutan lingkungan & masyarakat.

Kegiatan ini mengangkat tema “Mengenal Penerapan Bisnis Berkelanjutan untuk Indonesia Lestari”, selain menghadirkan Content Creator; Gerald Vincent, juga Agriculture Manager Danone Indonesia, Budi Rahardjo;  dan Downstream Packaging Manager Danone Indonesia, Annie Wahyuni.

Program ini dilakukan secara  virtual, dengan latar belakang kebutuhan edukasi mengenai  isu keberlanjutan yang masih menjadi masalah penting bagi masyarakat.

“Danone Indonesia yang memiliki komitmen ganda dalam menjalankan bisnis yang sejalan dengan kemajuan lingkungan dan sosial, memiliki fokus yang sejalan dengan implementasi target Sustainable Development Goals (SDGs) dan target pemerintah dalam aspek keberlanjutan.

Untuk itu kami berupaya untuk mengedukasi masyarakat melalui pesan dan konten yang membahas mengenai keberlanjutan lingkungan dan sosial melalui para konten kreator. Di era digital saat ini, konten kreator sangatlah penting untuk menjangkau publik secara luas melalui distribusi konten yang menarik, kreatif dan relevan dengan audiens.

Melalui program ini, kami berharap dapat menciptakan ekosistem digital yang positif dalam mengajak masyarakat yang lebih luas untuk memahami bagaimana pentingnya penerapan hidup berkelanjutan baik dalam dunia bisnis dan juga prakteknya dalam kehidupan sehari-hari. ” – Arif Mujahidin – Corporate Communications Director Danone Indonesia.

Program kegiatan KIAT 2022 ini dibagi menjadi dua sesi yang diawali dengan sesi pertama diisi oleh Danone representatif diantaranya Budi Rahardjo sebagai Agriculture Manager Danone Indonesia yang membahas program sustainability Danone Indonesia khususnya tentang Regenerative Agriculture, dilanjutkan oleh Annie Wahyuni sebagai Downstream Packaging Manager Danone Indonesia yang memperkenalkan tentang program Circular Packaging beserta tips penerapan hidup yang berkelanjutan. Pada sesi kedua, diisi oleh Gerald Vincent sebagai content creator yang membahas tentang cara membuat konten edukasi yang bertutur dan strategi untuk mendapatkan engagement yang baik dalam media sosial.

 “Karena populasi dunia terus bertambah, lebih banyak upaya dan inovasi akan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan produksi pertanian secara berkelanjutan, memperbaiki rantai pasokan global, mengurangi kehilangan dan pemborosan pangan, dan memastikan bahwa semua yang menderita kelaparan dan kekurangan gizi memiliki akses terhadap makanan bergizi. Melalui penerapan pertanian berkelanjutan tersebut kita dapat melakukan transformasi dan menjaga food system atau rantai makanan dengan baik sehingga angka kelaparan tersebut dan akses nutrisi bagi masyarakat luas dapat terpenuhi. Tentunya implementasi ini dapat tercipta dengan dukungan segala pihak khususnya melalui pemahaman masyarakat luas.”- Budi Rahardjo – Agriculture Manager Danone Indonesia.

Annie Wahyuni – Downstream Packaging Manager Danone Indonesia menambahkan “Dalam menjaga kesehatan masyarakat, dibutuhkan fokus dari segala aspek yakni tidak hanya akan bahan pangan masyarakat namun juga aspek kemasan yang ramah lingkungan dan aman bagi konsumen. Kemasan memiliki peran yang diperlukan untuk melindungi manfaat gizi dan kualitas produk kami dan memungkinkan mereka untuk disimpan, diangkut, dan digunakan dengan aman. Sejalan dengan hal ini Danone bekerja untuk mendukung pergeseran sistemik dari linear ke ekonomi sirkular untuk kemasannya.

Danone juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan ekonomi sirkular melalui gerakan #BijakBerplastik yang dijalankan sejak 2018.”

Selain memberikan pengetahuan akan isu-isu keberlanjutan, program KIAT ini juga berfokus untuk meningkatkan kemampuan peserta untuk membuat konten edukatif yang menarik dan disukai oleh banyak orang di digital.

Gerald Vincent – Content Creator menjelaskan “Konten yang baik dan digemari oleh masyarakat adalah konten yang memiliki nilai dikalangan audiens. Adapun nilai tersebut bisa dibentuk dari seorang konten dengan beberapa aspek seperti bagaimana kita bisa menilai konten tersebut layak untuk dibagikan, bagaimana kita terlihat bersemangat dalam menyampaikannya hingga bagaimana kita menyukai materi atau topik yang kita bagikan. Tentunya isu seputar keberlanjutan lingkungan dan masyarakat ini topik yang penting bagi kita semua dan memiliki nilai yang tinggi untuk dibagikan. Saya apresiasi untuk Danone Indonesia akan kepeduliannya terhadap isu ini beserta program KIAT yang dilakukan hari ini.”

Selain sesi edukasi secara virtual, program kemarin mengumumkan lomba membuat konten di Instagram  #ADayInMyLife versi penerapan hidup berkelanjutan di kanal Instagram masing-masing Blogger dan Vloggers dan kuis.

“Dalam membangun ekosistem digital yang positif dan edukasi masyarakat seputar isu kesehatan dan lingkungan,Kami berharap bahwa, kami akan terus bisa melanjutkan program edukasi ini sehingga pemahaman masyarakat akan isu kesehatan dan lingkungan akan terus terbangun.” ujar Pak Arif.

Sebagai alumni Danone Blogger Academy 1, saya sangat bangga bisa berpartisipasi dalam setiap kegiatan Danone Indonesia yang selalu berkelanjutan membuat  program edukasi di digital dengan menggandeng ratusan blogger dan blogger yang tergabung dalam Danone Blogger Academy sejak tahun 2017, Danone Vlogger Academy di tahun 2019 dan Danone Digital Academy di 2021.