Pahala yang akan selalu mengalir abadi dan menjadi investasi kebaikan di akhirat, salah satunya adalah wakaf.

“Ketika anak Adam meninggal dunia, terputuslah amalnya kecuali tiga perkara yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakannya.”

Dengan memaksimalkan wakaf, masyarakat bisa hidup sejahtera, karena ada banyak fasilitas yang dibangun dengan menggunakan dana wakaf dan bisa dinikmati atau dimanfaatkan masyarakat secara gratis.

WAKAF MELALUI CAPITAL MARKET

Pasar modal kini juga disukai kalangan milenial, karena banyak kemudahan dan keuntungan.

Sekarang kita bisa lho berwakaf dengan saham, untuk meningkatkan literasi terkait wakaf melalui Capital Market , Dompet Dhuafa bersama IDX (Indonesia Stock Excahange) berkolaborasi mengadakan kegiatan
Wakaferse yang bertujuan meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dan pemahaman wakaf lebih baik, sehingga program wakaf bisa bergulir  cepat dan bermanfaat untuk masyarakat secara luas khususnya melalui Capital Market.

Dompet Dhuafa dan Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai tingginya potensi wakaf pasar modal di kalangan milenial.

Kegiatan ini membahas mengenai wakaf saham, uga mengenai:

1. Kampanye Wakaf melalui Capital Market
2. Menyajikan alternatif berwakaf pada masyarakat melalui pasar modal syariah
3. Menyemarakkan Wakaferse menjadi sarana pengembangan komunikasi
wakaf ke seluruh elemen masyarakat terutama di dunia pasar modal
4. Memberikan informasi dan edukasi kuat terkait wakaf dan peruntukannya.
5. Mengajak peran pemerintah maupun stakeholder dalam mengembangkan
wakaf untuk kebermanfaatan sosial yang lebih luas.
6. Terciptanya pemberdayaan masyarakat secara mandiri dari sektor wakaf.

Dompet Dhuafa berkolaborasi dengan Indonesia Stock Exchange mengadakan talkshow Milenial Berwakaf dalam Pasar Modal: Cerdas spiritual, Cerdas Financial pada Jum’at, 3 November 2023 bertempat di Ruang Seminar Gedung Bursa Efek Indonesia, Tower 1, Jakarta.

Narasumber yang hadir; Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika – Rahmad Riyadi, Irwan Abdalloh – Kepala Divisi Pasar Modal Syariah, K.H. Izzuddin Abdul Manaf., Lc. M.A. Ph.D – Dewan Pengawas Syariah Yayasan Dompet Dhuafa Republika, KOL Milenial : Friska, Zainal Falah – Head of Poems (Philips Sekuritas) dan Bobby P. Manullang – General Manager Wakaf (sebagai moderator).

Wakaferse

Wakaferse

Wakaferse adalah sebuah makna menguniversalkan wakaf di muka bumi ini. Sebuah gerakan semesta berwakaf untuk mendorong “inisiatif” wakaf masyarakat seluas-luasnya, terutama wakaf uang.

Wakaferse juga memiliki makna, bahwa wakaf adalah ikhtiar mewujudkan asset sosial di seluruh sendi kehidupan masyarakat. Wakaf adalah instrumen penyejahteraan yang rahmatan lilalamiin.

Melalui Wakaferse, Dompet Dhuafa berkhidmat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui penggalangan Wakaf Uang, Wakaf melalui Uang, dan instrumen wakaf lainnya, Wakaf Dompet Dhuafa menjalankan amanah dengan produktif, profesional, dan amanah.

Melalui Dompet Dhuafa, wakaf bisa ditunaikan siapa saja, tidak berbatas umur dan profesi, siapapun bisa berwakaf. Dengan berwakaf sama dengan berinvestasi.

Cara kontribusi:

Semua lapisan masyarakat, tidak dibatasi usia ataupun golongan bisa berkontribusi di Wakaferse. Bukan hanya melalui wakaf uang, bisa juga melalui tulisan ataupun konten kreatif tentang wakaf, dan ikut turut memviralkannya di sosial media.

Dengan Rp100.000 kita sudah bisa berwakaf untuk fasilitas umat seperti masjid, sekolah, rumah sakit dan lain-lain.

Di Dompet Dhuafa, setiap Wakaf di atas Rp1jt  akan mendapatkan Sertifikat Wakaf (Donasi Wakaf yang Terhimpun Termasuk Biaya Operasional 10%).

Wakaf Dompet Dhuafa:
  • DD Farm (berdaya dengan peternak lokal)
  • Wakaf Green House Lido (pertanian modern berbasis wakaf di kawasan pesantren)
  • Kebun Buah 1000m
  • Wakaf Masjid Pelosok, yaitu program bedah/renovasi masjid atau surau yang tidak layak di pelosok agar bisa berfungsi maksimal untuk masyarakat beribadah. .
  • Wakaf sumur, membantu masyarakat mendapatkan air bersih ditengah kekeringan dan kemarau
  • Wakaf bangun pesantren penghafal Qur’an
  • Wakaf Ambulance Palestina
WAKAF SAHAM 

Wakaf saham adalah kegiatan berwakaf yang objeknya adalah saham syariah yang tercatat di BEI atau keuntungan dari saham syariah yang tercatat di BEI.

Tidak hanya saham itu sendiri yang dapat diwakafkan, tetapi juga keuntungan dividen atau capital gain dari suatu saham bisa diwakafkan.

Mekanismenya, pelaksanaan wakaf saham akan dibantu oleh perusahaan sekuritas yang berperan untuk memindahkan saham dari portofolio investor ke portofolio lembaga wakaf (nazhir).  Selanjutnya saham-saham yang telah diwakafkan akan dikelola oleh nazhir dan keuntungan investasi saham akan disalurkan kepada para penerima manfaat melalui program-program yang dimiliki oleh nazhir.

Wakaf saham adalah salah satu inovasi program Wakaferse yang diinisiasi oleh Dompet Dhuafa, yang bekerjasama dengan Phillip Sekuritas.

Para ulama juga sudah bersepakat bahwa wakaf saham itu boleh, bahkan pemerintah Indonesia juga telah mengeluarkan regulasi tentang wakaf saham ini.

Tidak hanya saham itu sendiri yang dapat diwakafkan, tetapi juga keuntungan dividen atau capital gain dari suatu saham bisa diwakafkan. Saham syariah sebagai objek wakaf sudah diperbolehkan dalam Peraturan Perundangan-undangan sebagaimana tertulis pada Undang-undang Wakaf serta peraturan turunannya.

Potensi wakaf di Indonesia masih sangat besar, karena itu Dompet Dhuafa berkolaborasi dengan Bursa Efek Indonesia (BEI/IDX) untuk memaksimalkan potensi tersebut.

Obyek wakaf saham adalah saham syariah yang tercatat di pasar modal. Selain saham itu sendiri, keuntungan deviden atau capital gain dari saham juga bisa diwakafkan.

Dompet Dhuafa menargetkan kaum muda untuk berwakaf saham, karena mereka cenderung mau berinvestasi saham.

MEKANISME PELAKSANAAN WAKAF SAHAM DOMPET DHUAFA

Mekanisme dari wakaf saham ini, yaitu  investor melakukan transaksi wakaf saham dengan perusahaan sekuritas, perusahaan sekuritas yang akan berperan memindahkan saham dari portfolio investor ke portfolio Dompet Dhuafa (nazhir) / mentransfer saham ke rekening efek nadzir untuk dikelola. Sedangkan saham yang boleh diwakafkan untuk wakaf saham ini adalah saham syariah.

Selanjutnya saham tersebut akan dikelola oleh Dompet Dhuafa, dan keuntungan investasinya akan disalurkan kepada penerima-penerima manfaat melalui program-program Dompet Dhuafa.

Saham syariah (yang akan diwakafkan) disetor atau diserahkan ke lembaga pengelola investasi. Nanti keuntungan yang berasal dari pengelolaan saham syariah oleh pengelola investasi akan disetor ke lembaga pengelola wakaf.

Dompet Dhuafa dan Sekuritas akan semakin sering mensosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya dan manfaat dari wakaf saham.

Upaya wakaf saham yang akan menjadi kebiasaan di kalangan para investor, akan memperbesar porsi kepemilikan  di perusahaan terbuka, dividen dari saham-saham ini akan menjadi sumber dana sosial produktif yang diperlakukan sebagai surplus wakaf dan digunakan pemberdayaan masyarakat yang tidak mampu (mawkufalaih).

Wakaf saham bisa menjadi pilihan alternatif bagi kita investor muda ataupun milenial untuk berbagi dan menebar manfaat yang lebih luas dan berkepanjangan. wakaf saham juga memiliki peran penting dalam memajukan perekonomian syariah di Indonesia.

Program Dompet Dhuafa yang berasal dari wakaf saham, antara lain ada sektor pertanian, pengadaan ambulance, alat-alat kesehatan, pembangunan sumur, masjid, sekolah dll.

Semua dana wakaf dari saham, akan dikelola profesional dan amanah oleh Dompet Dhuafa. Dan salah satu mitra sekuritas Dompet Dhuafa yaitu Phillip Sekuritas.

Cara penggunaannya cukup instal aplikasi POEMS.ID, lanjutkan dengan buka rekening, atau beli produk filantropi wakaf saham. Sangat mudah kan WAKAF SAHAM?

TALKSHOW:

Hadir dalam acara Sambutan Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika – Rahmad Riyadi.

Menurut  Rahmad Riyadi mengenai  wakaf harus banyak dilakukan. Dompet Dhuafa setiap tahun hanya mampu mengumpulkan wakaf sebanyak Rp20 miliar, karena itu Dompet Dhuafa merasa perlu menggandeng capital market.

Wakaf saham diharapkan semakin masif dilakukan oleh para investor (milenial) agar portofolio saham wakaf semakin tumbuh dan memiliki posisi tawar yang baik dalam dinamika capital market.

“Wakaf masyarakat umum bisa mengakses dan diperlukan memiliki infrastruktur yang lebih kuat lagi untuk membiayai wakaf sosial tadi agar berkelanjutan lebih panjang,” ujar Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika, Rahmad Riyadi.

Wakaferse

Wakaf uang melalui Dompet Dhuafa dapat mendorong pembangunan fasilitas umum seperti rumah sakit, pesantren green tahfidz lido dan lain-lain. Cash Wakaf ini sebagian untuk sektor riil.

Bagaimana peran Indonesia Stock Exchange terhadap perkembangan Wakaf serta model berwakaf yang bisa dijalankan melalui instrument pasar modal syariah ? Irwan Abdalloh – Kepala Divisi Pasar Modal Syariah

Kerja sama BEI dengan Dompet Dhuafa ini menyasar investor di kalangan milenial dan generasi Z untuk berwakaf di instrumen wakaf saham.

Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI Irwan Abdalloh melihat ada kenaikan wakaf saham setiap tahunnya. Data pertumbuhan menunjukan rata-rata 2020-2023, aset wakaf saham itu tumbuh 7,34 persen.

Data pertumbuhan rata-rata dari tahun 2020 ke 2023 untuk aset wakaf saham itu tumbuh 7,34 persen. Khusus di 2023 saja tumbuhnya 2,01 persen.

Dikutip dari market.bisnis.com,  mengacu data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah investor pasar modal Indonesia tembus 11,72 juta per September 2023, tumbuh 13,76% year-on-year (yoy) dari tahun sebelumnya 10,31 juta.  Dari sisi demografi, data KSEI per September 2023 menunjukkan bahwa investor pasar modal di Indonesia masih didominasi oleh milenial dan generasi Z dengan jumlah lebih dari 80%.

Kegiatan wakaf di pasar modal tidak keluar dari aturan yang berlaku. Pelaku utama wakaf adalah nazir. Ketika seseorang ingin berwakaf di pasar modal, bisa dilakukan melalui sekuritas yang kemudian disampaikan dan dikelola oleh nazir. Jika perusahaan sekuritas ingin memasukkan instrumen wakaf, maka ia harus menggandeng pengelola wakaf, yaitu nazir.

Bisnis sekuritas tidak akan terganggu. Nazir tetap menjadi pengelola wakaf. Sedangkan para investor akan otomatis menjadi wakif.

Bagaimana secara fiqh wakaf saham dalam pasar modal? Dan bagaimana wakaf saham dapat
membangun peradaban wakaf di imdonesia? K.H. Izzuddin Abdul Manaf., Lc. M.A. Ph.D – Dewan
Pengawas Syariah Yayasan Dompet Dhuafa Republika

Dari segi syariah, Izzuddin menjelaskan bahwa, harta tidak berkurang nilainya itu adalah modal. Jika berbicara tentang wakaf sebagai aset yang selalu tetap, sama artinya dengan berbicara tentang capital market.

Jika zakat infak dan sedekah lebih dominan pada sisi sosial, maka wakaf ada ketentuan untuk selalu tetap. Nilai yang tetap itu adalah aset. Aset seperti capital, maka yang lebih dominan adalah pada sisi komersialnya untuk memastikan aset selalu tetap, tidak berkurang, tidak merugi, justru bertumbuh. Instrumen ini dalam dunia modern disebut investasi.

“Pengembangan wakaf sama dengan pengembangan aset seperti halnya kita menggunakan instrumen investasi. Sehingga konsekuensinya adalah apa yang dilakukan pada investasi juga dilakukan pada konteks pengelolaan aset wakaf,”.

Apa peran dan kontribusi nyata anak muda /milenial untuk dalam dunia pasar modal untuk perkembangan wakaf di Indonesia ? KOL Milenial : Frisca Devi Choirina – Co Founder @ngertisaham. 

Frisca mengenal investasi sejak masa kuliah, sehingga memahami mengenai  investasi dan wakaf  bisa berjalan  beriringan untuk mengelola uang secara Cerdas Financial dan Cerdas Financial.

Jadi saatnya kita mulai berwakaf melalui Dompet Dhuafa, ikut serta dalam Wakaferse agar Pahala Mengalir Abadi.