Anak yang sehat tentu saja impian setiap orang tua. Sehat nya pastinya sejak ada dalam kandungan, karena terkadang banyak wanita terlambat mengetahui jika dirinya sedang hamil.

Begitupun dengan saya, mengetahui saya hamil adalah saat usia kandungan sudah menginjak 4 minggu. Berbagai pertanyaan muncul ketika saya mengetahui saya sedang hamil waktu itu, bagaimana kondisi janin dalam perut ini selama saya mengkonsumsi makananan yang mungkin saja tidak semuanya sehat.

Kemarin, 20  Februari 2018 bertempat di Hotel Santika, Taman Mini saya berkesempatan mengikuti diskusi yang diadakan oleh Nutrisi Untuk Bangsa. Tema nya sangat menarik yaitu 1000 Hari Pertama Kehidupan.

Diskusi ini menghadirkan nara sumber Prof Endang L.Achadi dari PDGMI, DR. Dr. Yustina Anie Indriastuti, M.Sc, Sp.GK , dan Dr. Tirta Prawita Sari M.Sc., Sp.GK dari Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia.

Acara dibuka oleh  Arif Mujahidin, Communications Director Danone Indonesia  yang mengungkapkan tujuan diadakannya diskusi ini adalah agar Indonesia bisa bebas dari Stunting di masa depan.

Sebelum acara dimulai, kita bisa melakukan pegecekan berat badan, tinggi badan dan kadar lemak dalam tubuh. Selain itu tersedia photo booth dan akan ada sesi cooking demo.

1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN

Adalah peridode kehidupan seorang bayi/anak selama 9 bulan dalam kandungan dan 2 tahun pertama setelah lahir.

Janin agar terbentuk sempurna memerlukan nutrisi sempurna selama dalam kandungan, karena  8 minggu pertama sejak pembuahan, terjadi pembentukan semua calon organ tubuh yang akan terus berkembang hingga akhir kehamilan. Perkembangan penting  sebagian organ berlanjut sampai kira-kira 2 tahun pertama kehidupan.

1000 hari pertama kehidupan menjadi penting karena, jika tidak dilalui dengan baik maka akan berakibat pada kesehatan dan kecerdasan yang bersifat permanen, sulit diperbaiki dan akan berpengaruh terhadap 2 generasi berikutnya.

AKIBAT JANGKA PAJANG

  1. Kecerdasan/kemampuan kognitif rendah
  2. Stunting
  3. Resiko tinggi menderita PTM (penyakit tidak menular) seperti diabetes, obesitas, jantung, stroke, dan hipertensi.

DAMPAK JANGKA PENDEK

  1. Perkembangan otak
  2. Pertumbuhan janin
  3. Metabolic programing

Otak setelah lahir akan mengalami perkembangan fungsi,menurun setelah usia 2-3 tahun karena itu anak perlu diberikan stimulasi yang baik agar perkembangan otaknya optimal.

STUNTING

Adalah tubuh yang lebih pendek dari standar usianya, yang terjadi akibat gangguan atau hambatan pertumbuhan dan perkembangan organ tubuh.

Penyebab :

  1. Kekurangan gizi kronis/berulang
  2. Sering menderita infeksi

Akibat :

Pertumbuhan tulang dan organ tubuh lainnya terhambat

PLASTISITAS PADA PERIODE PERKEMBANGAN

Adalah suatu periode kritis saat suatu sistem bersifat plastis dan sensitif terhadap lingkungannya diikuti dengan hilangnya plastisitas dan kapasitas fungsional yang menetap.

Sebagian besar oragan dan sistem, masa kritisnya terjadi saat periode dalam kandungan.

INDONESIA

Indonesia saat ini termasuk di dalam 17 negara, diantara 117 negara yang mempunyai prevalansi tinggi Stunting, Wating, dan Overweight pada balita. Dalam jumlah, kelima terbanyak di dunia dan keempat terbanyak di dunia. Indonesia termasuk di dalam 47 negara dari 122 negara yang mempunyai masalah stunting pada balita dan anemia.

Anak yang stunting di usia dini mempunyai Fluid Intelligence lebih rendah : kemampuan berfikir abstrak, menyelesaikan masalah, reason, pola identitas, discem relationship.

UPAYA PENCEGAHAN

  1. Asupan gizi yang bergizi seimbang
  2. Khusus 0-6 bulan ASI saja adalah seimbang
  3. Mengupayakan tidak terkena penyakit infeksi

PENCEGAHAN OLEH CALON IBU HAMIL

  1. Upayakan tidak hamil di usia remaja, karena pertumbuhan dan perkembangan remaja putri belum selesai (tinggi badan dan panggul)
  2. Status gizi baik (tidak obes dan tidak kurang energi kronis)
  3. Tidak anemia (minum TTD Tablet Tambah Darah yang mengandung 60 mg besi elemental dan 400 mcg asam folat) 1 tablet setiap minggu
  4. Menerapkan pola makan bergizi seimbang
  5. Pola hidup bersih dan sehat

PENCEGAHAN OLEH IBU MENYUSUI

Asupan makan busui Adekuat :

  1. Pola makan bergizi seimbang
  2. Hilangkan pantangan makanan
  3. Anjurkan minum TTD setiap hari selama nifas

Mencegah penyakit Busui :

  1. Pola hidup bersih dan sehat
  2. Cuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir setelah buang air, sebelum menyiapkan makanan, sebelum menyusui bayi
  3. Pakai alas kaki
  4. Pola makan gizi seimbang

UPAYA PENCEGAHAN UNTUK BAYI 0-6 BULAN

  1. ASI eksklusif
  2. Imunisasi lengkap untuk usianya (upaya pencegahan infeksi)
  3. menjaga kebersihan bayi dan pengasuh

UPAYA PENCEGAHAN UNTUK ANAK/BAYI USIA 6-24 BULAN

  1. Memberikan makanan MPAS yang bergizi seimbang dan cukup jumlah
  2. Teruskan pemberian ASI
  3. Cegah infeksi dengan imuniasi lengkap sesuai usianya, pemberian kapsul vitamin A, menjaga kebersihan anak dan pegasuh.

Dalam diskusi Health & Nutrition kemarin, DR. Dr. Yustina Anie Indriastuti, M.Sc, Sp.GK , dan Dr. Tirta Prawita Sari M.Sc., Sp.GK dari Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia menjelaskan mengenai Panduan Gizi Seimbang yang sangat penting untuk kita ketahui.

Gizi Seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman makanan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan mempertahankan berat badan normal untuk mencegah gizi kurang atau gizi lebih (Kemenkes RI,20014).

Saat ini lupakan yang namanya 4 sehat 5 sempurna (menekankan pada nasi,lauk,sayur dan buah), beralihlah ke GIZI SEIMBANG yaitu air, aktivitas fisik, keanekaragaman makanan dalam jumlah dan proporsi tertentu serta upaya menjaga status gizi normal.

4 PILAR UTAMA GIZI SEIMBANG

  1. Tumpeng Gizi + air putih 8 gelas
  2. Mencuci tangan
  3. bermain bola, berjalan, yoga, bersepeda, menyapu
  4. Memantau berat badan

Menyusun menu gizi seimbang :

  1. Sumber energi : karbohidrat dan energi, kelompok bahan makanan pokok
  2. Zat pembangun : protein, lauk pauk
  3. menjaga metabolisme : air
  4. Zat pengatur vitamin dan mineral : sayur dan buah

Jumlah zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh bervariasi, sesuai dengan kelompok umur dan status gizi seseorang.

IBU HAMIL

Bumil dan busui membutuhkan tambahan energi 180-400 kkal serta 20 gr ekstra protein per hari, agar zat gizi janin dan bayi terpenuhi. Dan asam folat dan zat besi agar bayi tumbuh sehat.

MENGAPA ZAT BESI

  1. Persiapan menghadapi persalinan, karena pendarahan saat bersalin
  2. Menjamin oksigen yang dibutuhkan sehingga metabolisme berjalan baik
  3. Dibutuhkan janin untuk pertumbuhannya, untuk persiapan zat besinya saat lahir hingga berusia 6 bulan.

Asam folat berfungsi untuk pertumbuhan otak dan neural tube janin untuk mencegah kecacatan.

KESIMPULAN

  1. ASI adalah makanan terbaik bagi usia 0-24 bulan, selama 6 bulan pertama hanya ASI yang boleh diberikan. Setelah itu didampingi oleh MPAS untuk memnuhi gizinya.
  2. Energi adalah bagian tersulit untuk dipenuhi dalam MPASI
  3. Indikator MPAS yang baik adalah memenuhi MDD,MAF dan MAD
  4. protein hewani harus selalu ada
  5. penambahan minyak dan lemak penting untuk meningkatkan energy dense dari MPASI
  6. Pantau perkembangan anak dengan mengukur berat badan dan tinggi badan dan mencocokan dengan kurva.

TIPS BERIKAN MPASI

  1. usahakan dapur dan peralatan masaknya terpisah dengan orang dewasa
  2. menggunakan stainles steel, jangan kayu, melamine, sterofoam, plastik yang tidak aman
  3. menggunakan lap sendiri dan dicuci setiap hari
  4. cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
  5. jika memotong gunakan sarung tangan
  6. yang membuat makanan tidak boleh menderita diare/tifus

TIPS BERIKAN/ MEMBUAT MPASI

  1. Ambil sesuai kebutuhan
  2. suapi sedikit demi sedikit
  3. bila tidak habis langsung di buang
  4. berikan anak air putih
  5. bersihkan mulut pagi dan sore

JADWAL MAKAN ANAK

Adalah 3x makan utama dan 2-3 kali snack

Acara ini diakhiri dengan demo masak dengan Chef Yuda yang menyajikan menu Salmon Tauco dan Green Juice.

 

 

 

 

NUTRISI UNTUK BANGSA

Twitter : @Nutrisi_Bangsa

Instagram : Nutrisi Bangsa

Facebook : Nutrisi Untuk Bangsa